Truck Angkutan Batubara Nyaris "Nyemplung" ke Sungai Enim

Foto : Aldo/platmerah.co.id
Tampak truck angkutan batubara yang dalam posisi terbalik

 

Platmerah | Muara Enim, SUMSEL - Naas menimpa Aksan (45), sopir truk angkutan batubara dengan Nopol 4892 W, dirinya terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Rabain Muaraenim, karena mengalami luka serius disekujur tubuhnya, Lantaran truk yang dikendarainya terjun bebas ke jurang di pinggir Jalan Lintas Sumatera, tepatnya di perbatasan antara Desa Tanjung Raja dengan Desa Karang Raja, Kecamatan Kota Muaraenim,Sumatera Selatan. 

Kejadian yang sempat memacetkan arus lalu lintas dan sempat membuat takut para pengguna jalan lainnya tersebut, terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, Kamis kemarin (26/3). Namun, kemacetan tidak berlangsung lama setelah jajaran Satlantas Muaraenim yang dipimpin Kanit Patroli, Ipda Situmorang turun ke lokasi. 

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun media online platmerah  dilokasi menyebutkan, kecelakaan tunggal tersebut bermula saat korban konvoi truck bersama rekannya yang lain membawa batubara menuju Palembang dari Desa Pulau Panggung, Kecamatan Tanjung Agung. Saat tiba dilokasi, kendaraan korban mencoba menyalip kendaraan lain yang ada didepannya. Namun, tiba-tiba dari arah berlawanan muncul pengendara motor. Menghindari tabrakan, akhirnya korban membanting setir ke arah kiri. Sehingga menabrak pagar jalan dan meluncur bebas ke jurang yang tepat berada di pinggir jalan. Melihat kejadian itu, rekan korban dibantu pengendara lain langsung berupaya menyelamatkan korban dengan langsung membawanya ke Rumah Sakit Rabain Muaraenim untuk segera mendapatkan pengobatan. 

 "Kita terkejut pak, tiba-tiba sopir truk batubara langsung membanting setir ke arah jurang. Rupanya, sopir menghindari tabrakan dengan pengendara motor," tutur Rasyid (30), salah seorang pengendara motor yang menyaksikan langsung kejadian tersebut. 

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Muaraenim AKP Agung melalui Kanit Patroli Ipda Situmorang dilokasi mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan kondisi sopir sekarang ini karena sudah dilarikan ke Rumah Sakit.

"Dari kejadian ini, kondisi arus lalu lintas tidak terjadi kemacetan. Pihaknya berupaya semaksimal mungkin agar kendaraan lainnya dapat melintas normal seperti biasa. Rencananya pengangkatan truk akan dilakukan besok (hari ini, red) dengan menggunakan eksavator milik perusahaan tersebut," terangnya.(@ldo-PM)

‎