Monday, March 16, 2015

BPI: Bali Nine Selamat, Indonesia Kiamat !

Plat Merah - Direktur Eksekutif Bimata Politica Indonesia (BPI) Panji Nugraha mengatakan nyali pemerintahan Jokowi-JK untuk mengeksekusi mati duo Bali Nine telah hilang. Hilangnya nyali Jokowi-JK, kata dia, terjadi setelah Snowden membeberkan bahwa Australia memiliki sadapan yang dapat membongkar kecurangan pilpres 2014.
“Jika benar penundaan eksekusi mati gembong mafia Bali Nine terkait dengan ancaman dari Australia, artinya Jokowi-JK takluk dengan intervensi asing. Ketakutan Jokowi-JK adalah karena mereka memang mempunyai dosa besar di masa lalu. Bayangkan sudah susah-susah merencanakan eksekusi, tiba-tiba ditunda sampai waktu yang tidak ditentukan.” tegas Panji, dalam press rilisnya yang diterima Redaksi Plat Merah, Senin (16/3/2015).
Masyarakat meminta rezim Jokowi-JK tegas mentaati hukum yang berlaku. Walaupun ada banyak tekanan dari dunia internasional, Jokowi-JK harus memperjuangkan kedaulatan hukum Indonesia.
“Baru sekitar 6 bulan rezim Jokowi-JK, masyarakat sudah merindukan pemimpin yang lebih tegas dan tidak takut asing. Saran saya, kalau memang Jokowi-JK tidak mampu melawan asing lebih baik turun segera dari kursi presiden. Kalau terus dipaksakan seperti ini, kedaulatan Indonesia hancur lebur dan Indonesia kiamat!” tutup Panji. (Lucky)

No comments:

Post a Comment

Personil Plat Merah

Personil Plat Merah

Text Widget

Mohon Maaf !

Sehubungan Website utama kami www.platmerah.co.id
dan www.beritaplatmerah.com sedang dalam perbaikan sehingga tampilannya belum sempurna,
maka untuk sementara berita-berita ditampung di blog ini.

Terima kasih