Kepala Sekolah SDN 26 Lawang Kidul,Tanjung Enim Rustiawati SPd, Nabila, Hanifa, dan salah satu guru pembimbing mereka pose bersama |
Platmerah | Tanjung Enim,SUMSEL - Dua siswa Sekolah Dasar
(SD) Negeri 26 Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim,Sumatera Selatan, Nabila
Magsura Setyawan dan M Hanifa Erlian mengharumkan nama sekolah dan Kabupaten
Muara Enim, dalam lomba renang Olimpiade Olahraga Siswa nasional (O2SN) Sekolah
Dasar (SD) tingkat Provinsi Sumatera Selatan yang digelar beberapa waktu lalu.
Nabila berhasil menyabet medali emas, cabang lomba 100 meter gaya bebas
sedangkan Hanifa menyabet medali perak, cabang lomba 50 meter gaya Punggung,dan
berhak mengikuti O2SN tingkat nasional.
Nabila merupakan siswi kelas IV, dan anak pasangan dari
Bambang Setyawan dan Elok Nurmakhia. Ia lahir di Tanjung Enim, 4 Februari 2003
lalu. Dalam penilaian juri Ia berhasil mengumpulkan nilai tertinggi
dibandingkan lawan-lawannya. Sedangkan Hanifa adalah anak pertama pasangan
Turiono dan Erni Susanti. Ia kelahiran BTN Mandala Tanjung Enim , 9 Januari
2004 lalu.
Keduanya mengikuti kejuaraan O2SN bertujuan untuk mengikuti
seleksi atlit baik ditingkat Kabupaten maupun Nasional. Direncanakan, O2SN
tingkat nasional akan diikuti keduanya pada bulan ini di Jakarta.
Kepada wartawan media online platmerah, keduanya mengaku
mendapat dukungan penuh dari pihak sekolah, baik itu kepala sekolah, guru, dan
kedua orang tuanya. Selama ini, keduanya
sudah masuk dalam binaan PORSIBA (Persatuan Olah Raga dan Seni Bukit Asam) yang
dinaungi oleh PT Bukit Asam (Persero) Tbk. Tanjung Enim. Dengan dilatih oleh
Ega Aga dan Samsu Amwar Ama Pd guru oleh raganya, mereka berdua optimis dapat
menang tingkat Nasional. Meski berprestasi dalam non akademik, keduanya juga
berprestasi bidang akademik.
"Pernah juara 3 lomba Matematika tingkat Kabupaten Muara
Enim tahun 2014 ini,"kata Nabila yang mengaku mendapat dukungan penuh oleh
kedua orang tuanya (7/6).
Begitupun juga dengan Hanifa, selain hobi renang, Ia pun
juga mencintai olahraga sepeda. Dalam Kegiatan belajar akademikpun dirinya
mengaku tetap mempunyai prestasi.
"Saya masuk ranking lima besar dikelas,"jelasnya.
Sementara itu, Kepala SDN 26 Rustiawati S.Pd mengatakan,
pihaknya sangat perhatian dengan bakat dan minat anak didiknya. Diantaranya
memberikan kesempatan kepada siswa untuk berkembang bidang non akademik.
"Seperti kepada kedua anak tersebut, kita berikan
kesempatan berkembang dengan diberikan guru pembina di sekolah,"ujarnya
(7/6).
Selain itu, Ia juga memberikan kesempatan kepada siswa lain
untuk menyalurkan bakat dan minatnya yang disukainya. Salah satu bukti dukungan
sekolah dengan menyediakan guru pembimbing khusus.
"Kepada seluruh siswa kita berikan kesempatan
berprestasi bidang non akademik. Pihak sekolah selalu memberikan motivasi,
perhatian dan pelatihan sesuai dengan keinginan mereka. Dengan tujuan supaya
siswa bersemangat berlatih dan dapat berprestasi,"pungkasnya. (@ldo-PM)
No comments:
Post a Comment