Wednesday, June 25, 2014

Api Membakar Toko Kelontongan Erlan, Dua Motor ikut Meledak


Add caption
Platmerah I Muara Enim, SUMSEL - Diduga akibat korsleting listrik, satu buah toko kelontongan milik Erlan (50), warga Desa Hidup Baru, Kecamatan Benakat, Muaraenim, hangus dilalap si jago merah, Selasa (24/6) sekitar pukul 02.30 WIB. Meski tidak ada korban jiwa, tetapi kerugian yang diderita Erlan mencapai ratusan juta rupiah.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, pada saat kejadian toko kelontongan di rumah toko milik Erlan yang paling lengkap di Desa Hidup Baru tersebut tengah ditunggui oleh seorang anak Erlan yang tidur di lantai dua. Sedangkan Erlan sekeluarga tidur di rumahnya yang letaknya bersebelahan dengan toko kelontongannya.

Kebakaran tersebut diketahui oleh anak Erlan sendiri yang terbangun karena kepanasan akibat hawa panas menyengat. Kemudian ia mencari tahu dengan turun ke lantai bawah dan betapa kagetnya api sudah melalap seluruh barang kelontongan, termasuk dua buah motor kesayangannya.

Melihat hal tersebut ia langsung menyelamatkan diri dan minta tolong kepada warga sekitar. Warga pun berhamburan berupaya memberikan pertolongan, namun karena toko menggunakan pintu besi sehingga menyulitkan warga untuk memadamkan api, apalagi barang-barang kelontongan banyak yang mudah terbakar.

Warga menjadi lebih takut ketika mendengar dua kali ledakan keras yang berasal dari dua motor milik korban. Setelah sekitar 1,5 jam membakar toko akhirnya api berhasil dipadamkan.

Menurut Pjs Kades Hidup Baru Antoni, diduga penyebab kebakaran tersebut akibat korsleting listrik. Untuk kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Kejadian tersebut sudah dilaporkannya ke pihak kecamatan.

"Kita menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati," ujar Antoni.(@ldo-PM)


No comments:

Post a Comment

Personil Plat Merah

Personil Plat Merah

Text Widget

Mohon Maaf !

Sehubungan Website utama kami www.platmerah.co.id
dan www.beritaplatmerah.com sedang dalam perbaikan sehingga tampilannya belum sempurna,
maka untuk sementara berita-berita ditampung di blog ini.

Terima kasih