Thursday, March 26, 2015

4 Warga Tanjungsari Tewas Akibat Miras Oplosan

Plat Merah | Sumedang, JABAR - Lagi, miuman keras oplosan (Miras) merenggut korban di waliyah Kab. Sumedang, Jawa Barat. Kali ini empat warga Kecamatan Tanjungsari, Kab Sumedang tewas, diduga akibat pesta minuman keras yang diracik sendiri, Rabu (25/3/2015).
Menurut informasi yang berhasil dihimpun awak media Plat Merah, ada 5 korban yang menenggak miras oplosan tersebut namun empat diantaranya meninggal dunia secara berturut-turut. Keempat korban meninggal diketahui bernama Gingin (35), warga Dusun Ciperdanta Desa Jatisari, Asep Wahyu (35), warga Dusun Kebon Jukut Desa Jatisari, Dirman (40), warga Dusun Mariuk Desa Margaluyu, dan Ahmad Saepudin(30), warga Dusun Lanjung Desa Tanjungsari. 
"Sedangkan satu warga lagi bernama Suparman (40) hingga Rabu malam dalam keadaan kritis dan dirujuk ke rumah sakit RSUD Sumedang," ujar Dedi petugas piket Puskesmas Tanjungsari kepada Plat Merah, Rabu (25/3).
Sebelumnya, kata Dedi, pasien atas nama Ahmad datang ke Puskesmas Tanjungsari kemudian dirujuk ke RSUD Sumedang, selanjutnya datang Asep Wahyu juga sama, dan pada siang harinya datang pasien bernama Dirman alias Lupus dalam kondisi sudah tidak bernyawa. 
"Kedatangan pasien ke Puskesmas dalam kondisi lemah, sehingga dirujuk ke RSUD Sumedang," tandasnya.
Mereka semua, lanjut Dedi, saat ditanya petugas Puskesmas mengaku mual, pusing, sebagian ada yang mengaku sakit pada ulu hati dan juga ada yang sudah mulai kabur pada penglihatannya. 
"Sebelumnya, korban menggelar pesta miras di sekitar alun-alun Tanjungsari pada Senin (23/3/2015) malam," ujar salah seorang warga Desa Jatisari, Dede (25) yang juga tetangga korban, Rabu (25/3/2015).
Kepala Desa Tanjungsari, Wawan Medan Suharman membenarkan bahwa korban meninggal dunia diduga akibat miras racikan sendiri hingga tewas.
"Kami belum dapat informasi, mereka minum dimana dan jenis minuman apa yang mereka minum. Namun berdasarkan informasi yang datang kepada saya, mereka minum bersama-sama di satu tempat," kata Wawan.
Lebih lanjut Wawan menyatakan perang terhadap peredaran miras. Jika memang kedapatan ada warga yang menjual segala jenis miras di desa tersebut, pihaknya tidak segan untuk bertindak tegas.
Setelah kejadian ini kami berharap dijadikan cermin atau contoh, sehingga tidak ada lagi korban berikutnya," tandasnya.
Terpisah, keluarga dari Ahmad Saepudin dan Asep Wahyu saat dikonfirmasi oleh Plat Merah membantah jika Ahmad dan Asep meninggal karena minuman oplosan. 
"Suami saya menderita sakit maag kronis, dan itu sudah lama," kata WS istri Ahmad.
Sementara kata Momoh, mertua Asep Wahyu, jika meninggalnya Asep karena menderita penyakit asma kronis. 
Keterangan lain dari Yayat, tetangga Dirman alias Lupus mengatakan, sebelumnya Dirman sempat ikut mengantar jenazah Ahmad saat pemakaman temannya itu. Akan tetapi, kata Yayat, di siang hari sekitar pukul 15.00 Dirman mengaku sakit. Dan saat diantar ke puskesmas Tanjungsari Dirman meninggal. (Yadin Wawan)

No comments:

Post a Comment

Personil Plat Merah

Personil Plat Merah

Text Widget

Mohon Maaf !

Sehubungan Website utama kami www.platmerah.co.id
dan www.beritaplatmerah.com sedang dalam perbaikan sehingga tampilannya belum sempurna,
maka untuk sementara berita-berita ditampung di blog ini.

Terima kasih