Platmerah.co.id | Slawi, Jawa Tengah – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP
PKK) Kabupaten Tegal Jawa Tengah melalui Kelompok Kerja (Pokja) II
menyelenggarakan pelatihan pembuatan Alat Peraga Edukatif (APE) berupa
Kotak Multiguna, Boneka Kupu-Kupu, Boneka dalam bentuk Orang, Papan Absen, Papan
Hitung, Papan Baca dengan gambar dan Bentuk daun beserta ukurannya. Para peserta terdiri dari Ketua Pokja II TP PKK Kecamatan
sebanyak 18 orang dan dari 2 (dua) desa binaan PKK kecamatan, dengan demikian
peserta pelatihan APE ini diikuti oleh 54 orang.
Ketua
TP. PKK Kabupaten Tegal Ny. Nurlaelah Enthus Susmono mengatakan, Pelatihan ini bertujuan
untuk meningkatkan kreatifitas seseorang. Karena peserta akan semakin terasah
kemampuan visi dan karyanya. Membuat sesuatu yang tidak terpakai menjadi
sesuatu yang bernilai, tentu akan menjadi hal yang luar biasa.
“
Diharapkan keterampilan membuat APE ini nantinya juga dapat diajarkan kepada anggota
dan warga masyarakat yang ada di desanya,” Jelasnya saat Pembukaan Pelatihan
Pokja II di Gedung PKK Kab Tegal, senin (28/4) kemarin.
Pelatihan
APE ini juga dimaksudkan untuk mewujudkan manusia Indonesia sebagai insan lingkungan
yang memiliki sikap perilaku melindungi dan membina lingkungan untuk generasi
sekarang dan yang akan datang.
Menurut
Ita Firdaus, SE selaku Ketua Pokja II PKK Kabupaten Tegal dalam laporannya
menyampaikan, pelatihan APE kali ini yang menjadi Trainernya adalah Ny.
Noersiamtinsyah, Ama. Pada awal pelatihan dijelaskan oleh Noersiamtinsyah
tentang apakah APE itu, mengapa harus APE dan lain sebagainya, sehingga peserta
benar-benar paham mengenai manfaat dari APE tersebut. Pelatihan APE ini, para
peserta diberi penjelasan bagaimana cara membuat APE, dan pada bagian akhir
pelatihan peserta langsung praktek membuat APE. Sedangkan bahan-bahan yang
digunakan pada pelatihan kali ini, menurut Ita berasal dari sesuatu yang tidak
digunakan lagi, misal, kardus bekas, kertas asturo, kertas lipat, lem, lidi,
kain flannel, kain pwerca, gunting, bola kecil, cutter dan daun jati.
Dijelaskan
oleh Noersiamtinsyah, manfaat kotak multiguna dapat digunakan untuk
pengembangan bahasa, kognitif, fisik, sosial emosional dan nilai-nilai agama, sedangkan
cara bermain hanya dengan diputar. Demikian pula boneka Kupu-Kupu dan boneka
bentuk orang, bermanfaat dapat mengembangkan imajinasi dan melatih bahasa pada
anak saat bercerita, dan dimainkan dengan cara dipegang langsung pada saat
bercerita. Selanjutnya, Noersiamtinsyah juga menjelaskan manfaat papan absen,
papan hitung, papan baca dengan gambar, serta bentuk daun dan ukurannya.
“ Dengan
adanya pelatihan APE ini, saya harapkan dapat memberikan pembelajaran kepada
anak menjadi lebih efektif dan efisien, dengan menggunakan media atau sumber
belajar yang menarik minat anak, mendesain bahan ilmiah, sehingga tidak
membosankan dalam proses pembelajaran ini. Dan yang tidak kalah pentingnya,
kegiatan ini dapat meningkatkan perkembangan imajinasi anak,” Pungkasnya.(Wahid/PM)
No comments:
Post a Comment